Dari Kanvas untuk Kemanusiaan, UMP Mengundang Masyarakat Ikut Lelang Peduli Bencana Sumatera

Purwokerto, purwokerto.info – Semangat gotong royong kembali digaungkan Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) melalui sebuah kegiatan kemanusiaan yang menyentuh hati. Beredar sebuah flyer di berbagai lini media sosial, mengajak masyarakat untuk hadir, menyaksikan, sekaligus ikut serta dalam lelang lukisan eksklusif sebagai bentuk aksi nyata membantu korban bencana di Sumatera.

“Ayo datang, saksikan, dan ikut serta dalam lelang lukisan eksklusif” begitu ajakan yang terpampang jelas dalam flyer tersebut. Namun lebih dari sekadar undangan, kegiatan ini menjadi jembatan solidaritas antara seni, kemanusiaan, dan kepedulian sosial.

Kabiro Humas UMP, Irfan Fatkhurohman, M.Pd., menjelaskan bahwa setiap lukisan yang terjual bukan sekadar karya estetis, tetapi memiliki makna lebih dalam.

“Setiap lukisan yang Anda pilih bukan hanya karya seni, tetapi donasi langsung untuk membantu saudara-saudara kita di Sumatera,” ungkapnya.

Menurut Irfan, UMP ingin menghadirkan ruang di mana mahasiswa, dosen, dan masyarakat luas dapat bersama-sama mengekspresikan kepedulian dalam bentuk yang indah dan bernilai.

Acara lelang ini akan berlangsung pada Jum’at, 12 Desember 2025, mulai pukul 13.00 WIB hingga selesai, bertempat di Kantor Pusat Kampus 1 UMP. Dalam suasana kampus yang biasanya dipenuhi aktivitas akademik, nantinya akan tumbuh atmosfer kebersamaan yang berbeda, lebih hangat, lebih peka, dan lebih manusiawi.

Selain lelang karya seni, kegiatan ini juga diharapkan menjadi momentum refleksi tentang pentingnya solidaritas sosial. Di tengah bencana yang menimpa saudara-saudara di Sumatera, UMP mengajak seluruh elemen untuk tidak hanya menjadi penonton, tetapi menjadi bagian dari gerakan yang memberi harapan.

Melalui karya seni, UMP menghadirkan pesan bahwa kepedulian tak harus selalu berupa kata-kata, kadang ia hadir dalam goresan warna, dalam sentuhan kreativitas, dan dalam langkah kecil yang bermakna besar.

Kegiatan ini bukan hanya soal mengumpulkan donasi, tetapi juga tentang merawat nilai kemanusiaan. Di balik setiap lukisan, ada doa, ada harapan, dan ada secercah kebaikan yang siap dihantarkan untuk mereka yang membutuhkan.

Masyarakat Purwokerto dan sekitarnya diundang untuk hadir, karena di setiap partisipasi, sekecil apa pun, terdapat kontribusi besar bagi pemulihan Sumatera. ***