Purwokerto
  • BeritaTerbaru
  • Panduan Perjalanan
  • Baturraden

Apa yang Anda Cari?

Banyumas Raya Berita Explore

Terbaru

Shinta Laila Apresiasi Presiden Prabowo Turunkan Harga Pupuk 20 Persen, Bukti Keberpihakan kepada Petani
Shinta Laila Apresiasi Presiden Prabowo Turunkan Harga Pupuk 20 Persen, Bukti Keberpihakan kepada Petani
Kamis, 23 Okt 2025
Santri Tenggelam di Saluran Irigasi Kebarongan Ditemukan Meninggal Dunia oleh Tim SAR Gabungan
Santri Tenggelam di Saluran Irigasi Kebarongan Ditemukan Meninggal Dunia oleh Tim SAR Gabungan
Kamis, 23 Okt 2025
Santri Tenggelam di Saluran Irigasi Kebarongan Kemranjen, Tim SAR Lakukan Pencarian
Santri Tenggelam di Saluran Irigasi Kebarongan Kemranjen, Tim SAR Lakukan Pencarian
Kamis, 23 Okt 2025
Golkar Banyumas Peringati HUT ke-61 dengan Ziarah Pahlawan dan Bakti untuk Masyarakat
Golkar Banyumas Peringati HUT ke-61 dengan Ziarah Pahlawan dan Bakti untuk Masyarakat
Rabu, 22 Okt 2025
Purwokerto
  • BeritaTerbaru
  • Panduan Perjalanan
  • Baturraden

Apa yang Anda Cari?

Banyumas Raya Berita Explore

Terbaru

Shinta Laila Apresiasi Presiden Prabowo Turunkan Harga Pupuk 20 Persen, Bukti Keberpihakan kepada Petani
Shinta Laila Apresiasi Presiden Prabowo Turunkan Harga Pupuk 20 Persen, Bukti Keberpihakan kepada Petani
Kamis, 23 Okt 2025
Santri Tenggelam di Saluran Irigasi Kebarongan Ditemukan Meninggal Dunia oleh Tim SAR Gabungan
Santri Tenggelam di Saluran Irigasi Kebarongan Ditemukan Meninggal Dunia oleh Tim SAR Gabungan
Kamis, 23 Okt 2025
Santri Tenggelam di Saluran Irigasi Kebarongan Kemranjen, Tim SAR Lakukan Pencarian
Santri Tenggelam di Saluran Irigasi Kebarongan Kemranjen, Tim SAR Lakukan Pencarian
Kamis, 23 Okt 2025
Golkar Banyumas Peringati HUT ke-61 dengan Ziarah Pahlawan dan Bakti untuk Masyarakat
Golkar Banyumas Peringati HUT ke-61 dengan Ziarah Pahlawan dan Bakti untuk Masyarakat
Rabu, 22 Okt 2025
Purwokerto

Apa yang Anda Cari?

Banyumas Raya Berita Explore

Terbaru

Shinta Laila Apresiasi Presiden Prabowo Turunkan Harga Pupuk 20 Persen, Bukti Keberpihakan kepada Petani
Shinta Laila Apresiasi Presiden Prabowo Turunkan Harga Pupuk 20 Persen, Bukti Keberpihakan kepada Petani
Kamis, 23 Okt 2025
Santri Tenggelam di Saluran Irigasi Kebarongan Ditemukan Meninggal Dunia oleh Tim SAR Gabungan
Santri Tenggelam di Saluran Irigasi Kebarongan Ditemukan Meninggal Dunia oleh Tim SAR Gabungan
Kamis, 23 Okt 2025
Santri Tenggelam di Saluran Irigasi Kebarongan Kemranjen, Tim SAR Lakukan Pencarian
Santri Tenggelam di Saluran Irigasi Kebarongan Kemranjen, Tim SAR Lakukan Pencarian
Kamis, 23 Okt 2025
Golkar Banyumas Peringati HUT ke-61 dengan Ziarah Pahlawan dan Bakti untuk Masyarakat
Golkar Banyumas Peringati HUT ke-61 dengan Ziarah Pahlawan dan Bakti untuk Masyarakat
Rabu, 22 Okt 2025
Purwokerto
  • Beranda
  • Berita
  • Panduan Perjalanan
  • Baturraden
  • Kontak
© 2025 – purwokerto.info
Purwokerto

Mahasiswa KKN Unsoed Sosialisasi Pencegahan Penyakit Ternak

Rabu, 7 Agu 2024
32

Purwokerto, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Unsoed menginisiasi untuk mengedukasi peternak tentang pencegahan gejala penyakit lumpy skin disease (LSD) di Desa Kaleng dan Desa Krandegan, Kecamatan Puring, Kabupaten Kebumen. LSD merupakan penyakit infeksius atau menular yang disebabkan oleh virus capropoxvirus pada ternak, khususnya sapi dan kambing.

Dosen Pembimbing Lapangan, Nurchamidah menyampaikan tim KKN memberikan sosialisasi pencegahan penyakit ternak dengan tema “Sapi Sehat, Kambing Unggul, Peternak Jaya”. Sosialisasi ini untuk mengedukasi dan menambah wawasan para peternak tentang kesehatan ternak di dua desa tersebut yang di gelar di Aula Desa Krandegan, Puring, Kebumen, Sabtu (3/8/2024).

“Sosialisasi ini untuk mengedukasi dan menambah ilmu pengetahuan para peternak tentang pemeliharaan kesehatan hewan ternak. Melalui edukasi ini minimal dapat memberikan upaya dan cara pencegahan dari penyakit LSD,” paparnya.

Narasumber, Chomsiatun Nurul Hidayah menjelaskan LSD sering disebut dengan penyakit latto latto. Virus capropoxvirus rata-rata menyerang sapi dan kerbau umur kurang dari 1 tahun yang dipengaruhi oleh ras dan status imun ternak.

“Gejala LSD sendiri terdapat lesi atau benjolan di daerah leher, kepala, kaki, ekor dan alat reproduksi. Selain itu, kondisi ternak lemah, demam mencapai 40,5 derajat celcius, dan terdapat leleran pada hidung dan mata,” papar Dosen Fakultas Peternakan Unsoed tersebut.

Chomsiatun menambahkan, terdapat lima penularan LSD pada ternak, yaitu melalui serangga penghisap darah, kontak langsung antarhewan sakit dan sehat, penularan oleh induk kepada calon ternak yang dikandung, pemakaian jarum suntik berulang, dan kontaminasi pakan dan air minum.

“LSD dapat dicegah dengan mengoptimalkan manajemen peternakan seperti mengatur jadwal kawin dan kelahiran ternak. Tidak hanya itu, penting bagi para peternak untuk mengenali sejak awal gejala LSD dan segera lapor apabila terdapat gejala tersebut,” jelasnya.

#kknunsoed#penyakitternak#unsoed
Bagi FacebookWhatsappThreads
sebelumnya
KPU Banyumas Juara 1 Medsos KPU Terpuji
selanjutnya
Lawan Hoaks! Tular Nalar Mafindo – PMII Purwokerto Adakan Sekolah Kebangsaan

Terbaru

  • Shinta Laila Apresiasi Presiden Prabowo Turunkan Harga Pupuk 20 Persen, Bukti Keberpihakan kepada Petani

  • Santri Tenggelam di Saluran Irigasi Kebarongan Ditemukan Meninggal Dunia oleh Tim SAR Gabungan

  • Santri Tenggelam di Saluran Irigasi Kebarongan Kemranjen, Tim SAR Lakukan Pencarian

Populer Bulan ini

  • Mas Imanda Dukung Banser Patriot Ketahanan Pangan: Banyumas Tanah Penuh Berkah

  • Santri Tenggelam di Saluran Irigasi Kebarongan Ditemukan Meninggal Dunia oleh Tim SAR Gabungan

  • Shinta Laila Apresiasi Presiden Prabowo Turunkan Harga Pupuk 20 Persen, Bukti Keberpihakan kepada Petani

  • Purwokerto Ke Jogja Berapa Jam? Ini Jawabannya!

  • Facebook
  • Instagram
  • Email
  • Kebijakan Privasi
  • Syarat Ketentuan
  • Redaksi
  • Kontak

@2025 - All Right Reserved.
Designed by Griya


Ke Atas
Purwokerto
  • BeritaTerbaru
  • Panduan Perjalanan
  • Baturraden